Dosen Jurusan Perbankan Syariah Mengikuti Training of Trainers IKNB Syariah di Yogyakarta

  • 18 Maret 2023
  • 02:04 WITA
  • Administrator
  • Berita

   Perkembangan industri keuangan syariah yang terus tumbuh dan berkembangan baik ditengah masyarakat terus mengalami peningkatan. Jumlah pengguna jasa keuangan syariah juga terus bertambah, hal ini karena produk yang ditawarkan keuangan syariah semakin beragam sehingga pilihannya juga banyak. Ekonomi dan keuangan syariah bukan hanya bank syariah namun juga pada lembaga keuangan syariah lainnya seperti pasar modal dan industri Keuangan NonBank Syariah (IKNBS). Jika perbankan syariah terdiri dari Bank Umum Syariah (BUS), Unit Usaha Syariah (UUS), dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS), maka lembaga yang termasuk dalam IKNBS juga banyak seperti Perusahaan Asuransi Syariah, Perusahaan Pembiayaan Syariah, Perusahaan Pegadaian Syariah, Perusahaan Modal Ventura, Fintech syariah, Lembaga Keuangan Mikro Syariah dan lainnya.

Pertumbuhan keuangan syariah yang terus tumbuh, sepertinya belum sejalan dengan tingkat literasi keuangan syariah yang belum mencapai sepuluh persen. Jika dilihat data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tingkat literasi keuangan syariah sampai dengan desember tahun 2022 masih diangka 9,14 persen. Hal ini menjadi ironis, karena Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar, sudah seharusnya dan idealnya pengguna keuangan syariah dan pengetahuan tentang sektor syariah juga maksimal. Namun, hal ini seperti belum sesuai dengan harapan masih banyak tugas besar agara keuangan syariah dapat dikenal oleh masyarakat dan juga produk dapat digunakan dalam pemenuhan kebutuhan keuangan. Apalagi keuangan syariah itu menguntungkan dan universal dapat digunakan oleh semua lapisan masyarakat, bukan untuk golongan tertentu, dan agama tertentu. Pihak OJK sebagai pembuat regulasi terus berupaya untuk mendorong agar keuangan syariah dapat terus tumbuh dan berkembang dengan berbagai kegiatan dan terus menjalin sinergi dengan pihak lain. OJK juga bersinergi dengan perguruan tinggi agar mendorong literasi dan inklusi masyarakat akan keuangan syariah dapat terus meningkat, termasuk dengan menggunakan kegiatan Training of Trainer IKNBS, yang dikhususkan untuk para dosen perguruan tinggi, sebagai upaya peningkatan literasi.

Perguruan tinggi juga memiliki peran penting dalam mebesarfkan sektor keuangan syariah, termasuk dengan mengupdate secara berkala pengetahuan dari sumber daya manusia yang dimiliknya. Dosen-dosen diharapkan untuk terus meningkatkan skill dan pengetahuannya dengan mengikuti banyak pengetahuan termasuk mengikuti kegiatan TOT yang diselenggarakan OJK secara intens ataupun kegiatan yang dilakukan pihak lain. Termasuk kegiatan yang diikuti oleh salah satu dosen jurusan perbankan syariah UIN Alauddin Syariah yang mengikuti kegiatan TOT di kota Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan kegiatan atas kerjasama antara OJK dan kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Bahan materi yang disampaikan dalam kegiatan ini banyak sekali, mulai dari pengenalan IKNB Syariah, bentuk pengawasan, tantangan dan peluuang, akad-akad yang digunakan, serta regulasi yang terkait dengan IKNB ssyraih. Harapannya kedepannya IKNB akan dapat dikenal dan digunakan produknya oleh masyarakat luas. Salah satu dosen jurusan perbankan syariah atas nama Trimulato, SEI.,MSI diberi kesempatan untuk mengikuti kegiatan TOT IKNB Syariah di Yogyakarta. ToT ini diharapkan mampu menambah knowledge dan penguasaan keilmuan di bidang keuangan syariah.

“Alhamdulillah diberi kesempatan untuk mengikuti kegiatan TOT IKNB Syariah, kesempatan untuk mendapatkan pengetahuan baru, dan juga mengupgred pengetahuan di bidang keuangan syariah. yang pastinya kegiatan ini sangat menunjang pembelajaran, karena ada mata kuliah di jurusan yang secara langsung IKNB syariah. Merasa beruntung banyak dapat pengetahuan yang banyak dari pihak OJK dan DSN MUI. Kedepannya sebagaimana harapan OJK agar apa yang diperoleh dapat diteruskan kepada mahasiswa, dan juga untuk masyarakat luas.” jabarnya.

Kegiatan TOT IKNB Syariah ini dilaksanakan sebanyak dua hari pada tanggal 16-17 Maret 2023 di Grand Mercure Yogyakarta, juga dihadiri banyak perguruan tinggi, termasuk dari luar kota Yogyakarta. Kegiatan seperti ini akan selalu di menjadi perhatian jurusan, begitupun untuk kegiatan lain yang dapat menunjang tridharma perguruan tinggi. Semoga banyak manfaat dan kebaikan serta keberkahan dalam setiap aktifitas yang dilakukan.