Makassar - Program Studi (Prodi) Perbankan Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar terus melakukan inovasi dalam upaya meningkatkan mutu dan daya saingnya. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah menjaring mahasiswa asing, khususnya dari Sudan, dalam rangka memperkuat akreditasi jurusan serta memperluas jejaring internasional.
Penjaringan mahasiswa asing ini merupakan bagian dari upaya Prodi Perbankan Syariah untuk mewujudkan visi menjadi program studi unggulan yang memiliki reputasi internasional. Sudan dipilih sebagai salah satu negara target karena memiliki latar belakang pendidikan Islam yang kuat, serta minat yang tinggi terhadap studi-studi keislaman, termasuk perbankan syariah.
Ketua Program Studi Perbankan Syariah UIN Alauddin Makassar menyatakan bahwa kolaborasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan jumlah mahasiswa internasional, tetapi juga memperkaya wawasan dan perspektif global di kalangan mahasiswa lokal. "Dengan kehadiran mahasiswa dari Sudan, kami berharap terjadi pertukaran ilmu yang lebih luas, serta dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan akreditasi prodi kami, yang pada gilirannya akan berdampak pada pengakuan internasional," jelasnya.
Selain itu, kerjasama ini juga menjadi langkah awal dalam membangun jejaring internasional yang lebih luas. UIN Alauddin Makassar melalui Prodi Perbankan Syariah berkomitmen untuk menjalin hubungan yang lebih erat dengan berbagai institusi pendidikan di luar negeri, terutama di negara-negara berpenduduk mayoritas muslim.
Penjaringan mahasiswa asing ini diharapkan menjadi salah satu terobosan untuk mendorong internasionalisasi kampus dan menciptakan suasana akademik yang lebih beragam dan inklusif. Dengan memperkuat hubungan dengan mahasiswa dan institusi dari luar negeri, Prodi Perbankan Syariah UIN Alauddin Makassar semakin mantap dalam misinya untuk menjadi pusat studi perbankan syariah yang berkelas dunia.