Gelar Program Gerakan Menabung Serentak di Bank Syariah, Jurusan Perbankan Syariah UIN Alauddin Hadirkan Narasumber dari Bank Syariah Indonesia (BSI)

  • 21 Oktober 2022
  • 04:59 WITA
  • Administrator
  • Berita

Jurusan Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Alauddin Makassar, gelar program ‘’Gerakan Menabung Serentak di Bank Syariah’’ mulai tanggal 24 hingga 30 Oktober 2022. Program ini diperuntukkan bagi civitas akademika UIN Alauddin Makassar pada umumnya dan civitas akademika Jurusan Perbankan Syariah khususnya.

Dalam rangka mendukung program tersebut, Jurusan Perbankan Syariah menghadirkan A. Reza Pahlepi Septian M selaku Funding and Transactional Staff BSI KC. Makassar Veteran sebagai narasumber dalam kegiatan ‘’Soft Skill Training’’ yang bertajuk ‘’ Marketing Produk Perbankan Syariah’’. Kegiatan ini digelar secara hybrid, offline di Ruang Seminar Lantai 2 FEBI UIN Alauddin dan online via Zoom Meeting, Jum’at (21/10/2022).

Kegiatan pelatihan soft skill ini dibuka langsung oleh Ketua Jurusan Perbankan Syariah UIN Alauddin Makassar, Ismawati, S.E., M.Si., dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa kegiatan ini digelar sebagai rangkaian dari kegiatan Milad Jurusan Perbankan Syariah yang ke-7.

‘’Milad Jurusan Perbankan Syariah kali ini kita programkan ‘’Gerakan Menabung Serentak di Bank Syariah’’, nah untuk mendukung program ini, maka kita mengundang bapak A. Reza dari BSI hari ini untuk memberikan pemahaman terkait produk-produk perbankan syariah khusunya produk Bank Syariah Indonesia (BSI), jadi nantinya semua anak-anakku jurusan perbankan syariah, wajib memiliki tabungan atau membuka rekening di Bank Syariah sebagai implementasi dari teori-teori yang kalian dapatkan di kelas-kelas. Selain itu anak-anakku juga akan diberikan tugas untuk memasarkan produk-produk yang ada di bank syariah kepada civitas akademika UIN Alauddin, oleh karena itu silahkan disimak dengan baik materi yang akan disampaikan oleh narasumber terkait produk-produk bank syariah dan juga nanti kalian akan mendapatkan pendalaman ilmu marketing dari praktisinya langsung, meskipun saya tidak meragukan ilmu marketing yang didapatkan dari dosen-dosennya dalam perkuliahan, tapi akan lebih mantap kalau kita hari ini merefresh kembali pengetahuan itu’’ Ungkapnya.

Dra. Hj. Nuraeni Gani, M.M. selaku Ketua Panitia yang juga dosen jurusan Perbankan Syariah menyampaikan dalam laporannya bahwa kegiatan ini sangat penting bagi mahasiswa perbankan syariah.

‘’Begitu pentingnya memahami ilmu marketing dan mengenal produk-produk bank syariah sebelum memasarkannya, maka dari itu saya berharap untuk menyimak baik-baik materi yang akan disampaikan oleh bapak A. Reza selaku praktisi dari BSI, dan ini juga akan menjadi bekal nanti bagi anak-anakku ketika ingin berkiprah sebagai praktisi perbankan syariah’’ Harapnya.

Kegiatan ini dipandu oleh Supriadi, S.E.I., M.E.I. yang merupakan dosen jurusan Perbankan Syariah, sebelum mempersilahkan kepada narasumber untuk menyampaikan materinya, ia menyampaikan fenomena yang terjadi di kalangan mahasiswa.

‘’Berdasarkan survei yang dilakukan di kelas-kelas, masih banyaknya mahasiswa perbankan syariah yang belum memiliki rekening tabungan di bank syariah, untuk itu perlu ada kemudahan akses bagi mahasiswa jurusan perbankan syariah dalam membuka rekening tabungan di BSI, untuk kemudian mereka lebih memahami produk-produk di bank syariah sebelum memasarkan nantinya’’ Ungkapnya.

Sementara itu, A. Reza menyampaikan dalam materinya terkait produk-produk yang ada di BSI.

‘’Produk tabungan yang ada di BSI itu sangat bervariasi, sesuai kebutuhan calon nasabah, tapi untuk kalangan mahasiswa, produk tabungan yang paling cocok itu tabungan easy wadiah. Nah apa itu tabungan easy wadiah? Yaitu tabungan dengan akad syariah skema titipan. Keunggulannya adalah bebas biaya admin bulanan, bebas biaya tarik tunai di ATM BSI dan ATM Mandiri, bebas biaya transaksi di seluruh EDC Mandiri, seluruh EDC Bank di Indonesia, dan EDC berjaringan Prima, kemudahan transaksi dengan mobile dan net banking, dan dapat dibuka secara online’’ Ungkapnya.

Diakhir presentasinya, ia menyampaikan juga terkait pentingnya ilmu marketing yang harus dipahami oleh mahasiswa sebelum nantinya terjun ke lapangan untuk bertugas memasarkan produk bank syariah.

‘’Apa saja yang perlu dipahami dalam ilmu marketing sebelum kita memasarkan produk, nah di anataranya; memahami dengan baik tentang produk yang akan dipasarkan, menentukan market share, memahami bagaiman ilmu berkomunikasi yang baik dengan calon nasabah, menentukan target penjualan dan intinya harus percaya diri’’ Tegasnya.

Setelah selesai pemaparan materi, dilanjutkan dengan diskusi, saking antusiasnya peserta sehingga tidak semua peserta yang mau mengajukan pertanyaan atau tanggapan mendapatkan kesempatan, karena keterbatasan waktu.

Kegiatan ini, selain dihadiri oleh seluruh mahasiswa perbankan syariah, juga dihadiri oleh seluruh dosen perbankan syariah.


Penulis: Supriadi